07 Maret 2014

My Star in September

            Tuhan menciptakan makhluk dengan wujud dan rupa nan indah. Keindahan yang menawan dari setiap ciptaannya memberikan kesan romantic jika kita mampu menghidupkan jiwa mereka makhluk yang sejedar jiwa mati. Bulan, apakah dia benda mati yang diciptakan Tuhan untuk kita? Bintang? Matahari? Dan benda-benda langit lainnya?  
            Aku… aku terlahir karena ada, karena keberadaan Tuhan yang membiarkanku ada. Aku terlahir kedunia ini saat detik-detik pertengahan bulan September. Si September cerialah yang baik hati menyambut kelahiranku tepat tanggal 12 September 1993.
            Semakin hari… semakin aku beranjak dewasa, semakin kusadari dan mengerti betapa bahagianya aku dilahirkan dibulan penuh keceriaan ini. Mama, Papa, aku mencintai kalian. Berkat merekalah aku lahir dibulan yang ceria ini, September. Terima kasih Mama, Papa.
            Saat kubuka mataku, aku terdiam. Air mata membasahi kelopak mataku. September, aku tak ingin jauh darimu, tak ingin kehilanganmu, tak ingin kau tinggalkanku, karena telah tercatat dalam sejarah hidup, namamu dalam hatiku.
            Cerita ini aku tuliskan saat aku akan kehilangan dia, 30 September, dan hatiku berkata, “Terima kasih September
                                                       (Ditulis oleh seorang Perempuan 12 September 1993)

            Ceritamu akan tetap abadi…

Temui saya di @CharlyFbh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar